BANDARA | TD — Bandara Internasional Soekarno-Hatta kembali menggeliat setelah sebulan lebih sepi penumpang karena kebijakan pembatasan dalam PPKM Darurat dan PPKM Level 4.
Pergerakan penumpang mulai merangkak naik dengan rata rata 40 ribu hingga 45 ribu penumpang per hari.
“Naiknya pergerakan penumpang ini setelah adanya kelonggaran PPKM dan syarat keterangan Covid-19 cukup dengan antigen tak harus PCR lagi,” kata Senior Manager of Branch Communication and Legal PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno Hatta, M Holik Muwardi, Selasa 5 Oktober 2021.
Menurut Holik, peningkatan pergerakan penumpang dan pesawat mulai terpantau dalam dua pekan terakhir ini. Sebanyak 40 ribu penumpang melintas di Bandara Soekarno-Hatta pada hari biasa dan 45 ribu hingga 50 ribu lebih jika diakhir pekan.
Sementara, pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta kurang lebih 450 penerbangan (flight) baik take off maupun landing.
Jumlah ini mengalami peningkatan jika dibandingkan masa penerapan PPKM Level 4 untuk penerbangan dalam rentang 340-360 flight/ hari sedangkan untuk penumpang sekitar 30 ribu sampai 33 ribu perhari.
“Saat PPKM Level 4 jumlah penumpang pernah hanya mencapai 15 ribu perhari,” kata Holik.
Meski belum mencapai angka maksimal dimasa pandemi yaitu 600 sampai 700 flight/ hari dan penumpang mencapai 50 ribu sampai 70 ribu/hari, Holik optimis, pergerakan penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta akan terus mengalami peningkatan.
“Dengan banyaknya kelonggaran-kelonggaran seiring penurunan PPKM dan kebijakan rapid antigen untuk penumpang pesawat,” ujarnya.
Seiring meningkatnya jumlah penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Holik memastikan protokol kesehatan akan terus diterapkan secara ketat. (Faraaz/Rom)