Mayat Mengambang di Laut Merak Teridentifikasi

waktu baca 2 menit
Kamis, 9 Jan 2025 16:47 0 26 Redaksi

SERANG | TD — Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan mengambang di laut Merak pada Senin, 6 Januari 2025, tepatnya di antara Jetty PT Vopak dan PT Dover Chemical. Penemuan ini segera memicu penyelidikan oleh Ditpolairud Polda Banten untuk mengidentifikasi jenazah tersebut.

Dirpolairud Polda Banten, Kombes Pol Yunus Hadith Pranoto, menjelaskan bahwa setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, identitas jenazah berhasil diungkap.

“Kami telah meminta keterangan dari Sdr. Agung, perwakilan keluarga korban yang teridentifikasi bernama Ridwan. Kami juga telah mengirimkan surat permohonan pengambilan jenazah dan menyerahkannya kepada pihak keluarga,” ungkap Yunus, Kamis, 9 Januari 2025.

Keluarga Ridwan mengetahui penemuan mayat tersebut pada malam hari, sekitar pukul 22.30 WIB, melalui pesan WhatsApp yang berisi data identitas dan foto jenazah.

“Almarhum terakhir kali terlihat sebelum tahun baru 2025 saat mengunjungi mantan mertuanya di Lampung, dengan tujuan menitipkan anaknya karena akan bekerja di Kalianda, Lampung Selatan. Ridwan diketahui memiliki tiga orang putri dari pernikahan sebelumnya dan bekerja sebagai supir mobil tronton serta kuli panggul di pelabuhan Panjang Lampung,” jelas Yunus.

Proses pengenalan jenazah dimulai ketika Agung berangkat dari Lampung menuju RSUD Kota Cilegon untuk memastikan apakah jenazah tersebut adalah saudaranya, Ridwan.

“Jenazah Mr. X memiliki ciri-ciri khusus, yaitu tato bergambar burung Elang/Garuda di punggung dan lengan. Setelah melihat langsung di RSUD Kota Cilegon, Sdr. Agung meyakini bahwa jenazah tersebut adalah Ridwan, sesuai dengan ciri-ciri yang dimilikinya,” tambah Yunus.

Di akhir penjelasannya, Yunus menyampaikan hasil pemeriksaan luar (VER) terhadap jenazah.

“Hasil pemeriksaan luar menunjukkan bahwa jenazah telah berada di lokasi lebih dari 14 hari, dan berdasarkan keterangan dari pihak RSUD Kota Cilegon, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diperkirakan, Ridwan meninggal lebih dari 4 hari sebelum ditemukan,” tutup Yunus.

Setelah proses identifikasi dan pemeriksaan selesai, pihak kepolisian mengirimkan surat permohonan pengambilan jenazah kepada keluarga. Jenazah Ridwan kemudian diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. (*)

LAINNYA