hpn2024
Kab. TangerangKependudukan

Ledakan Penduduk : Kabupaten Tangerang Sasar 3.800 Orang Dapatkan MKJN

503
×

Ledakan Penduduk : Kabupaten Tangerang Sasar 3.800 Orang Dapatkan MKJN

Sebarkan artikel ini
DPPKB Kabupaten Tangerang menargetkan 3.800 orang di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang mendapatkan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP)
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Tangerang dokter Hendra Tarmizi. (Foto: Istimewa)
Bagikan:

KABUPATEN TANGERANG | TD — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB)
Kabupaten Tangerang menargetkan 3.800 orang di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang mendapatkan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) pada tahun 2022 ini.

“Ini sebagai salah satu dukungan untuk Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK),” ujar Kepala DPPKB dr. Hendra Tarmizi, Sabtu 5 Februari 2022.

Agar target tercapai dan tepat sasaran, pemberian MKJP ini dilakukan dengan menggelar Bakti Sosial Pelayanan KB gratis dengan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) di Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasar Kemis, kabupaten Tangerang.

dr. Hendra Tarmizi, menjelaskan, kegiatan Bakti Sosial pelayanan KB gratis tersebut meliputi pemasangan dan pencabutan Kontrasepsi Implan dan IUD dengan sasaran sebanyak 50 akseptor.

Hendra senang melihat antusiasme masyarakat yang datang mengikuti pelayanan KB tersebut dengan luar biasa. Hal itu menunjukkan semakin banyak masyarakat yang ingin mengikuti program keluarga berencana.

“Mereka tampak bersemangat untuk datang dan mengikuti program KB. Tentu ini suatu yang luar biasa. Masyarakat semakin sadar terhadap kebijakan pengendalian penduduk di Indonesia,” ungkapnya.

Hendra mengatakan, karena kegiatan pelayanan KB ini dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, panitia dan masyarakat wajib mematuhi protokol kesehatan. Bahkan, setiap akseptor yang datang untuk memasang dan membongkar alat kontrasepsi wajib mengecek suhu tubuh.

Di tempat yang sama, Plt Kepala Desa Kutajaya, Bayu Adiyansah menambahkan, total penduduk di wilayah Kutajaya cukup padat hampir 32.021 jiwa.  “Adanya Bakti Sosial Pelayanan KB gratis ini merupakan salah satu solusi untuk pengendalian generasi yang akan datang,” kata Bayu. (Faraaz/Rom)

Bagikan: