Hati-hati! Begini Cara Mpox Menular dan Bagaimana Mencegahnya

waktu baca 2 menit
Kamis, 22 Agu 2024 11:56 0 193 Patricia Pawestri

KESEHATAN | TD – Peringatan tentang darurat kesehatan terus digulirkan terkait wabah Mpox atau cacar monyet.

Sebaran Mpox telah sampai ke enam daerah di Indonesia, yakni Yogyakarta, Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, dan Kepulauan Riau.

Cacar monyet dapat menular melalui:

1. Kontak kulit dengan penderita.

Virus cacar monyet atau Mpox sangat efektif menular melalui sentuhan. Karena itu wajib mewaspadai jika melihat seseorang yang mempunyai ruam atau lesi.

2. Terkena atau menghirup droplet penderita.

Virus cacar sangat aktif dalam getah bening tubuh manusia. Misalnya dari cairan lesi/nanah/ruam, cairan yang jatuh saat penderita bersin, batuk, pilek, atau saat berbicara. Karenanya, hindari bertatapan langsung dengan penderita.

3. Hubungan intim dengan penderita

Penularan dapat terjadi ketika berhubungan intim dengan penderita Mpox karena pasti terjadi sentuhan kulit dan juga cairan tubuh.

4. Barang-barang yang terkontaminasi virus Mpox.

Virus dari kulit penderita cacar monyet dapat berpindah dengan mudah ke barang-barang yang ia sentuh. Kursi, alat makan, sprei, dan peralatan lainnya sangat mungkin menjadi media penularan Mpox.

 

Karena risiko penularan di atas, maka cara-cara pencegahan berikut wajib dilakukan:

1. Menghindari kontak fisik dengan penderita.

2. Menghindari bersitatap dalam jangka waktu lama karena risiko droplet yang dapat hinggap.

3. Menggunakan masker saat berbicara untuk menghindari masuknya droplet yang terkontaminasi ke dalam tubuh kita.

4. Tidak menggunakan peralatan pribadi orang lain, misalnya handuk, sprei, piring, sendok.

5. Rajin mencuci tangan dengan sabun agar steril dari
segala kuman yang mungkin ada di tangan.

6. Membatasi diri bepergian ke tempat ramai, terutama tempat-tempat hiburan.

 

Namun, bila Anda mendapati diri telah tertular, maka segera lakukan dua hal berikut ini:

1. Memeriksakan diri ke rumah sakit atau puskesmas.

2. Segera menutup lesi atau luka yang timbul agar virus tidak mudah menyebar ke mana-mana.

 

Sayangnya belum ada informasi dari pemerintah mengenai karantina yang diperlukan, terutama bagi mereka yang sering bepergian dari dan ke luar negeri. Sehingga masyarakat perlu secara mandiri untuk waspada dan melakukan pencegahan.

(Pat)

 

Unggulan

LAINNYA