KOTA TANGERANG | TD — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang tengah melakukan verifikasi terkait Program Kampung Iklim (Proklim), dari satu kampung ke kampung lainnya.
Kali ini, tim DLH hadir untuk memverfikasi Kampung Proklim RW 06, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung, Jumat 26 November 2021.
Kepala DLH, Tihar Sopian mengungkapkan dalam program ini tim DLH turun tangan melakukan pengecekan, penilaian dan pendalaman program di kampung tersebut, untuk menghadapi perubahan iklim, salah satunya hujan yang mengakibatkan banjir.
“Ini menjadi program tahunan, secara data kampung proklim di Kota Tangerang pun terus meningkat. Yang sudah ada kita jaga, kita tingkatkan dan yang belum ada kita bentuk. Hasilnya, kita lombakan dalam proses penilaian seperti yang kita lakukan saat ini,” ujar Tihar.
Sementara itu, Ari Purwanto, sebagai penggiat Kampung Proklim di RW 06, Kelurahan Gandasari mengungkapkan bersama warga ia mengembangkan 60 lubang biopori. “Di antaranya 10 lubang besar 10 dan 50 lubang kecil,” tutur Ari.
Selain itu, setiap rumah juga dicanangkan untuk penanaman pohon atau penghijauan. Program inovasi pengolahan sampah jadi kompos cair dan pupuk, pemilahan sampah botol untuk didaur ulang dan dijual. Pengolahan lahan tidur jadi budidaya tanaman sayur mayur hingga toga, gencarkan sedekah minyak jelantah bersama DLH.
“UMKM juga punya produksi teh bunga telang, yang Alhamdulillah sudah memiliki pasarnya,” kata Ari.
Secara program, dia melanjutkan, sudah cukup banyak, keaktifian dan kekompakkan warga cukup terlihat. “Karena kita bisa konsisten mengembangkan kampung walau diterjang pandemi Covid-19. Terpenting kampung kita berkembang, juara dihitung bonus saja,” jelas Ari. (Faraaz/Rom)