Belasan Petugas Medis Bandara Soekarno-Hatta Diduga Terpapar Omicron

BANDARA | TD — Sebanyak 15 petugas medis laboratorium Farmalab dan I Lab diduga terpapar Covid-19 varian omicron. Dua orang yang bekerja sebagai administrasi Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) di Area Covid-19 Testing Center Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Komandan Satuan Tugas (Satgas) Udara Covid-19 Bandara Soekarno-Hatta, Kolonel Sus Agus Listiyono membenarkan hal itu. “Mereka 14 petugas lab Farmalab dan 1 petugas I Lab,” ujarnya Senin 3 Januari 2021.

Baca Juga

2 tahun  lalu

6 Pegawai Terpapar Covid-19, Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Gelar Swab Antigen Massal

42 Redaksi TD

Dia menjelaskan, awalnya dua orang yang bekerja sebagai administrasi Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) di Area Covid-19 Testing Center Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) terpapar Covid-19. Keduanya diduga terpapar varian Covid-19 B.1.1.529 atau Omicron.

Setelah dilakukan tracing, kata Agus, petugas admin dari Farmalab tersebut ternyata tinggal bersama dengan belasan rekan kerjanya di indekos Ruko Imperial, Kalideres, Jakarta Barat. Hasilnya, 14 orang lainnya dikabarkan terpapar Covid 19.

“Perkembangannya, karena (karyawan) farmalab yang 1 terpapar namun (tinggal) di 1 mess atau tempat tinggal itu ada antara 15-19 (orang), yang saat ini sudah dinyatakan positif menyebar ke 14 tersebut,” ujarnya.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Perjalanan Internasional Diperketat, Titik Checkpoint Bandara Soekarno-Hatta Ditambah

51 Redaksi TD

Semua petugas yang terpapar tersebut, kata Agus, sudah dalam penanganan. Mereka dirawat di Wisma Atlet. (Faraaz/Rom)