KECANTIKAN | TD – BPOM kembali merilis daftar temuannya atas kosmetik berbahaya pada hari ini, 14/12/2024, melalui akun media sosial resminya.
Beragam kosmetik tersebut berjumlah 55 produk dan berasal dari 33 merek yang dijual di pasaran, baik dari toko online maupun offline. Dan telah melewati proses sampling dan uji.
Bahan-bahan berbahaya yang terkandung dalam produk kosmetik tersebut antara lain timbal, pewarna merah K10 dan K3, pewarna acid oranye 7, asam retinoat, hidrokinon, dan merkuri.
Dampak negatif dari pemakaian kosmetik yang mengandung bahan-bahan berbahaya tersebut dapat mengakibatkan kelainan pada kulit hingga terancamnya nyawa akibat kanker.
BPOM menyebutkan dalam situs resminya bahwa kandungan merkuri pada kosmetik dapat menimbulkan ochronosis, yaitu bintik hitam yang pekat. Juga iritasi dan alergi kulit. Pengguna bahkan dapat menjadi sakit kepala, muntah, diare, dan menderita kerusakan ginjal. Merkuri juga tercatat dapat merusak sistem saraf, sistem imunitas, dan juga menghambat perkembangan janin.
Hidrokinon, seperti diketahui sejak lama, juga menimbulkan bintik ocrhonosis yang meluas dan tak dapat hilang pada kulit. Serta dapat mengubah warna kuku dan kornea mata penggunanya. Hidrokinon juga bersifat karsinogenik.
Sedangkan asam retinoat dapat menyebabkan iritasi, pengelupasan, kekeringan bahkan inflamasi pada kulit. Zat asam ini juga berbahaya bagi kandungan karena dapat terserap ke dalam tubuh ibu hamil dan dapat mempengaruhi kerja organ calon bayi hingga terlahir abnormal.
Tiga macam pewarna kosmetik yang dilarang oleh BPOM, yakni K3, K10, dan acid oranye 7 berbahaya karena dapat mengakibatkan iritasi, alergi, dan merusak organ hati serta bersifat karsinogenik.
Sedangkan timbal dapat merusak sistem saraf, sistem reproduksi serta ginjal. Timbal yang terserap dalam tubuh dan menumpuk dalam jangka panjang juga dapat mempengaruhi IQ dan perilaku.
Berikut ini daftar produk-produk kosmetik yang berbahaya dan dilarang oleh BPOM.
1. AEF Beauty face toner, day series, dan night series.
2. Amiglow night series.
3. Booster Up Dazzling Lumina night cream.
4. Byout Skincare cream glowing, dan cream glowing 2.
5. Dinda Skincare all day and night series, bibit lotion thai.
6. Eby whitening booster.
7. F3 Glowing krim malam dan krim siang.
8. Four Beauty Glow body lotion.
9. Lea Gloria day by day face mask mud exclusive.
10. Mamzi Skincare cream booster.
11. Maxie Glowing night cream, dan brightening series sunscreen cream.
12. MK Glow serum crystal ultimate.
13. NBS Noni Beauty Skin extra glow night cream.
14. New WSP brightening night cream.
15. NRL cosmetic premium day cream dan night cream.
16. Ratu Glow night cream whitening, night cream plus, night cream acne, dan whitening night cream.
17. RK Glow beauty lotion booster.
18. R&D night cream, day cream, dan fresh toner.
19. SBC night cream glowing shining.
20. SCI Beauty night cream pelicin.
21. SYB body scrub.
22. NezzMG Cosmetics whitening night cream.
23. Dr Pure Moisten-skin cream night cream.
24. Elcy Beauty ultimate night cream.
25. Glowingin whitening night cream.
26. Mira Hayati Cosmetic toner.
27. Starlite night cream brightening.
28. Umi Beauty Care brightening cream.
29. Casandra eye brow pencil brown.
30. La Mei La eye shadow 01, dan 03.
31. Mila Color Fresh Lemon 10 Colors.
32. Pinkflash pro touch eyeshadow palette PF-E15 -#02, Pinkflash L01 Lasting matte lipcream – R04, dan Pinkflash multiface pallet PF-M02 – #01.
33. Sherby’s lip gloss 04 dan 05, Sherby’s make up kit A-size 26 colors with metal button (termasuk di dalamnya: 18 eye shadow powder, 2 blusher, 2 eyebrow powder, 1 powder, 3 lipstick), Sherby’s 9 colors eyeshadow and blush on set 03, Sherby’s 2-side colors blush on 03, Sherby’s make up dramaqueen, dan Sherby’s make up kit brilliant.
BPOM mengatakan akan terus mengawasi peredaran produk kosmetik sehingga masyarakat hanya mendapatkan produk-produk yang aman dan tidak berbahaya bagi kesehatan.
Pengawasan BPOM terhadap produk-produk kosmetik berbahaya yang beredar di pasaran tersebut merupakan bentuk dukungan BPOM agar produksi komoditas di bidang kecantikan semakin meningkat kualitasnya. Hal ini seiring dengan pertumbuhan ekonomi semakin tinggi karena didukung oleh jenis produk kecantikan yang digemari masyarakat. (Pat)