KESEHATAN | TD — Akhir-akhir ini, Narcissistic Personality Disorder (NPD) menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah publik. Namun, sebenarnya apa itu NPD, dan seperti apa gejala awal dari gangguan kepribadian ini? NPD atau gangguan kepribadian narsistik, adalah gangguan di mana seseorang mempunyai rasa yang berlebihan terhadap diri sendiri, haus akan pujian, dan juga memiliki empati yang minim terhadap orang lain.
Orang dengan NPD sering kali terlihat percaya diri dan angkuh, namun pada dasarnya mereka mungkin memiliki harga diri yang mudah rapuh dan rentan terhadap kritik. Orang dengan NPD biasanya memiliki perasaan superioritas, di mana orang dengan gangguan ini sering merasa bahwa dirinya lebih penting dari orang lain atau dengan kata lain mereka egois terhadap orang lain.
Orang dengan NPD juga cenderung selalu membutuhkan pujian dari orang lain. Sehingga, NPD sering kali mencari pujian berlebih dari orang lain, dan apabila tidak mendapatkannya, ia akan merasa kecewa. NPD juga merupakan orang dengan empati yang minim, memahami atau peduli dengan perasaan orang lain adalah hal sulit bagi para NPD. Mereka lebih sering mengabaikan bahkan memanipulasi orang lain demi keuntungan pribadi. Lalu, apa saja penyebab dan dampak NPD terhadap kehidupan sehari-hari? Simak penjelasannya di bawah ini!
1. Pengalaman di masa kecil.
Beberapa pengalaman di masa kecil, seperti pola asuh yang terlalu memanjakan atau terlalu kritis, trauma masa kecil, dan hubungan yang tidak cukup stabil dengan orang tua bisa menjadi faktor terjadinya NPD pada seseorang.
Beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa NPD juga mungkin dapat di pengaruhi oleh faktor genetik. Dalam artian faktor genetik mungkin memiliki kecenderungan pada seseorang NPD untuk mengembangkan gangguan ini pada keturunannya.
3. Lingkungan sosial.
Lingkungan sosial menjadi salah satu penyebab terjadinya NPD pada seseorang. Karena, pandangan terhadap nilai-nilai sosial yang berlebihan terkait penampilan, status, ataupun kesuksesan dapat memengaruhi perkembangan NPD. Lingkungan sosial yang dimaksud mencakup hubungan dengan teman, rekan kerja, ataupun masyarakat sekitar.
1. Hubungan sosial yang kompleks
Orang dengan NPD sering kali memiliki rasa superioritas dan selalu ingin merasa dikagumi. Hal ini dapat membuat mereka sulit berempati dengan orang lain. Akibatnya, hubungan dengan teman, keluarga, atau rekan kerja sering kali menjadi kaku dan tidak stabil.
2. Masalah pada karir dan lingkungan kerja.
Di lingkungan kerja, mereka mungkin menunjukkan ambisi yang tinggi dan harapan yang tidak realistis terhadap diri mereka sendiri dan orang lain. Meskipun hal ini dapat mengantarkan mereka pada keberhasilan, namun hal ini dapat menimbulkan konflik dengan rekan kerja dan atasan karena kurangnya empati dan kecenderungan untuk tidak menghormati orang lain.
3. Tantangan dalam menghadapi kritik.
Orang dengan NPD sering kali memiliki citra diri yang berlebihan. Saat menerima kritik, bahkan kritik yang membangun, mereka mungkin meresponnya dengan sebuah kemarahan atau sikap defensif. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan profesional mereka, karena sulit menerima sudut pandang dari orang lain.
4. Dampak terhadap kesehatan mental.
Meski tampil percaya diri, banyak penderita NPD justru merasa sangat rentan. Mereka mungkin merasa cemas, depresi, atau bahkan menyembunyikan perasaan tidak berharga. Hal ini sering kali semakin buruk ketika orang lain tidak menghargai atau mengakui keunggulan yang mereka miliki.
Demikian 3 faktor terjadinya NPD dan beberapa dampak NPD terhadap lingkungan sehari-hari. Narcissistic Personality Disorder (NPD) bukanlah gangguan yang mudah untuk ditangani, baik bagi pengidap maupun orang di sekitarnya. Memahami NPD, gejala serta penyebabnya dapat membantu kita bertindak lebih bijak dalam menghadapi apa yang mungkin kita alami.
Dengan dukungan lingkungan, serta pengobatan dari ahli kesehatan mental, dapat sangat membantu penderita NPD menjalani kehidupan yang lebih seimbang. Dengan kesadaran dan pemahaman yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih berempati dan mendukung semua orang. (Nazwa/Red)