UMKM | TD – Mengenali perilaku belanja khas dari berbagai generasi menjadi penting bagi pelaku UMKM untuk mengetahui strategi yang tepat dalam pemasaran di era Revolusi Industri 4.0 ini.
Berikut ini berbagai perilaku belanja khas yang dimiliki oleh berbagai generasi:
1. Suka menawar.
Perilaku suka menawar sangat identik dengan generasi baby boomer dan jones. Sebabnya adalah keterbatasan ekonomi. Usia baby boomer dan jones yang diperkirakan sangat tua pada saat ini sehingga daya beli mereka cukup terbatas. Namun, meski sering menawar, mereka tetap berharap mendapatkan sikap yang sopan dari penjual yang melayaninya.
2. Melihat-lihat di smart phone, tapi membeli di pasar.
Generasi X cenderung menyukai menelisik informasi dari suatu barang melalui internet di ponsel. Dan, setelah cukup yakin, mereka mendatangi gerai, toko, atau kios di pasar untuk membeli barang yang mereka inginkan secara langsung.
3. Memilih-milih dan memesan lewat smart phone.
Generasi Y dan Z lebih memilih kemudahan berbelanja melalui ponsel mereka. Mereka cukup teliti saat melihat-lihat, memilih, dan langsung membeli produk di internet.
4. Browsing di mesin pencari saat mencari barang.
Mesin pencari, misalnya Fire Fox dan Google, merupakan favorit untuk generasi X.
Jika ingin membidik mereka sebagai konsumen potensial, maka menampilkan iklan atau membuat website yang berada di halaman pertama mesin pencari adalah strategi yang berguna.
5. Memilih media sosial untuk membeli kebutuhan.
Generasi Z dan Y menyukai media sosial, misalnya Facebook, Instagram, dan YouTube. Mereka tidak hanya menggunakannya untuk berinteraksi sosial, tetapi juga untuk mencari barang yang mereka butuhkan. Maka, untuk mendapatkan atensi dari mereka, iklan di media sosial dan interaksi yang akrab adalah dua taktik penting.
6. Membeli apa yang dibeli komunitasnya.
Generasi Y sangat sering menggunakan barang belanjaaan teman atau tetangganya sebagai rujukan ketika akan membeli kebutuhan yang sama. Generasi Y juga akan membeli barang yang lebih murah.
7. Berani membayar mahal.
Berani membayar mahal untuk kualitas yang lebih tinggi adalah ciri khas Generasi X. Mereka juga tidak terlalu terpengaruh dengan tren yang ada.
8. Keren adalah tolok ukur beli.
Generasi Z sangat menyukai citra keren dari suatu barang. Mereka rela membayar lebih untuk barang yang sama dengan yang digunakan oleh artis idola mereka.
9. Melayani dengan jujur menjadikan hati luluh.
Perilaku generasi X yang menyukai pelayanan yang telaten, jujur, dan sopan dapat mengalahkan wibawa dari merk terkenal sekalipun.
Jadi, jika kamu ingin membidik generasi X menjadi konsumen potensial, maka berikanlah pelayanan yang mereka inginkan.
10. Nilai lebih dari merk yang sudah dibeli.
Berbeda dari generasi X, generasi Z justru ingin agar merk yang mereka beli memberikan hal-hal lain yang mereka sukai. Misalnya kepedulian mengenai isu keberlanjutan, kemanusiaan, dan nilai-nilai lainnya.
11. Branded tapi terjangkau.
Generasi Y akan mempertimbangkan merk yang cukup baik di pasaran dengan harga yang bisa mereka jangkau. Branding dari merk ini akan memberikan nilai lebih ketika mereka mengonsumsi atau memakainya.
12. Video yang memukau.
Salah satu ciri khas generasi Alpha yang dapat dijadikan ide atau strategi pemasaran adalah kesukaan mereka terhadap informasi yang disampaikan secara visual. Kamu bisa membuat iklan atau konten visual yang menarik untuk membuat mereka tergiur membeli produk.
Demikianlah beberapa perilaku khas belanja dari berbagai generasi yang dapat menjadi acuan strategi pemasaran. (Pat)