Ketua DPRD: Pogram Unggulan Kabupaten Tangerang Masih Perlu Perbaikan
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail (berjaket merah) saat berpidato pada pembukaan Pembahasan LKPJ Bupati yang digelar di Royal Palm, Jakarta Barat, Selasa malam, 16 April 2024. (Foto : Istimewa) KABUPATEN TANGERANG | TD — Berbagai program unggulan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tangerang tercapai.
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail, mengapresiasi kinerja Pemerintah Daerah (Pemda) Tangerang yang dinilai berhasil melaksanakan agenda kerja di tahun 2023.
Namun dia memberikan catatan kepada Pemkab Tangerang. Baginya harus ada perbaikan dan optimalisasi agar ke depannya lebih baik lagi.
Lebih lanjut, Kholid memaparkan catatan pertama pemenuhan dan peningkatan sarana dan prasarana RSUD Tigaraksa, termasuk sumber daya manusia. Agar RSUD tersebut dapat memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat Kabupaten Tangerang.
“RSUD ini jelas masih membutuhkan pemenuhan dan peningkatan prasarana. Sehingga bisa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,” tegas politisi PDI Perjuangan ini, seperti dikutip dari pidato pembukaan Pembahasan LKPJ Bupati, yang digelar di Royal Palm, Jakarta Barat, Selasa malam, 16 April 2024.
Catatan kedua, menurut Kholid, yaitu berupa upaya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tangerang guna menekan angka kemiskinan yang harus diterus dilakukan.
“Peningkatan layanan publik juga harus diterus dilakukan demi mewujudkan Kabupaten Tangerang semakin gemilang,” pungkasnya
Diketahui, Kabupaten Tangerang memiliki 15 program unggulan. Di antaranya Tangerang Religi, SANITREN (Sanitasi Berbasis Pondok Pesantren), GSM (Gerakan Sekolah Menyenangkan), Gerakan Tangerang Sehat, Masyarakat Bugar, Sayang Barudak, Tangerang MANTAP (Tangerang Mandiri Tahan Pangan), GERBANG MAPAN (Gerakan Pembangunan Masyarakat Pantai).
Selain itu, ada juga KEMBANGKU (Pengembangan Bantuan Permodalan bagi Koperasi dan Usaha Mikro), OPTIMA (Optimalisasi Tata Kelola Pemerintahan dan Manajemen Aset), GEBRAK PAKUMIS PLUS (Gerakan Berantas Kawasan Padat, Kumuh dan Miskin), KIPPRAH (Kita Peduli Permasalahan Sampah), LESTARI (Pengelolaan dan Pemantauan Sumber Daya Air), PEKAT LANTAS (Pengendalian Kemacetan Lalu Lintas), PROAKTIF (Produk Inovatif dan Kreatif). (Jay/Red)
Pos terkait
