Produsen Masker Meraup Untung Saat Pandemi
Yeni sedang memproduksi masker buatannya. (Dok. Humas Pemkot Tangerang untuk Tangerang Daily)
KOTA TANGERANG | TD — Produsen masker meraup untung saat pandemi karena masker menjadi alat pelindung diri standar untuk mencegah paparan virus korona.
Salah satunya adalah produsen masker berlabel Yesya Frita Indonesia yang dikelola Yeni. Sebagai pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dari Kecamatan Karang Tengah, Yeni melihat potensi keuntungan dari banyaknya pesanan.
“Awalnya produksi tas. Cuma, saat pandemi saya mencoba kreasi lain, yaitu membuat masker. Ternyata responnya positif dan jadi keterusan,” ujar Yeni, Rabu, 13 Januari 2021.
Yeni menawarkan motif yang cukup beragam dan unik, seperti motif mi ayam, pecel lele, mozaik, maupun action figure yang digandrungi anak muda milenial. Harganya berkisar antara Rp15 ribu hingga Rp35 ribu.
“Bahan yang digunakan berupa katun printing. Jadi, setiap masker punya motif yang berbeda. Selain itu, ada juga yang berbahan dasar brokat,” tambahnya.
Tak hanya bersaing di tingkat Kota Tangerang, produknya sudah sampai ke pulau Kalimantan, bahkan dipesan oleh bank swasta terkemuka.
“Dari awal pandemi sampai saat ini sudah sekitar 4.000 pcs lebih masker terjual,” jelasnya.
Yeni juga memanfaatkan akun sosial media untuk menjaring pelanggan, seperti Facebook, Instagram, dan Whatsapp.
“Facebook dan Instagram dengan nama Yesya Frita Yeni dan Whatsappnya di nomor 081287588135,” pungkasnya. (Ikrar/Atm)
Pos terkait
