KABUPATEN TANGERANG | TD — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi penurunan angka pengangguran sejak tiga tahun terakhir di Kabupaten Tangerang.
Tercatat jumlah angkatan kerja menganggur pada tahun ini sebesar 7,88 persen atau 155 ribu jiwa. Angka ini turun dari tahun sebelumnya sebesar 9,06 persen.
Kepala BPS Kabupaten Tangerang, Husin Maulana menjelaskan, angka tersebut didapat dari pembagian jumlah angkatan kerja yang menganggur dengan angkatan kerja.
Ia mengatakan, angkatan kerja sendiri merupakan penduduk yang telah berumur 15 tahun ke atas dan telah bekerja minimal satu jam setiap hari.
“Kalau enggak salah 9,06 tahun 2021, sekarang kan 7,88 persen. Data itu didapat dari jumlah angkatan kerja yang menganggur dibagi dengan angkatan kerja,” katanya kepada wartawan, Rabu, 4 Januari 2023.
Husin Maulana menyebut tren penurunan angka pengangguran di wilayahnya terjadi berkenaan dengan aktivitas ekonomi yang sudah berjalan sejak pandemi Covid-19.
Ia merinci, jumlah angkatan kerja yang menganggur pada tahun 2017 sebesar 10,5 persen. Lalu menjadi 9 persen pada tahun 2018. Dan tahun 2019 sebesar 8,9 persen.
Kemudian, jumlah pengangguran naik signifikan menjadi 13 persen pada tahun 2020, namun turun kembali ke angka 9 persen pada tahun 2021. Dan tahun 2022 menjadi 7,88 persen.
“Sekarang ini angkanya malah di bawah sebelum pandemi,” katanya.
Meski demikian, dirinya memprediksi jumlah pengangguran akan mengalami kenaikan kembali. Hal itu, kata dia, disebabkan karena ketidakpastian laju pertumbuhan ekonomi pada tahun ini.
“Kalau saya lihat 2023 masih dalam suasana ketidakpastian. Kalaupun naik ga akan naik drastis,” pungkasnya. (Rom/Red)