RELIGI | TD – Salah satu perilaku yang dapat dicontoh dari kebiasaan Nabi Muhammad SAW adalah kegemarannya dalam memberi.
Teladan Nabi Muhammad SAW tersebut sebenarnya berasal dari ketaatan beliau pada firman Allah, salah satunya yang terdapat dalam Kitab Surat al-Hasyr (59): 7 sebagai berikut:
“Apa saja harta rampasan yang diberikan Allah kepada Rasu-Nya yang berasal dari penduduk kota-kota maka ialah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang berada dalam perjalanan. Supaya harta itu tidak beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan, apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.”
Dalam hadis riwayat Ibnu Hibban, Ahmad, Nasa’i, dan Haitsami, tertulis sabda Nabi Muhammad SAW untuk tidak berhitung ketika bersedekah karena Allah Swt pun tidak pernah berhitung ketika memberikan rezeki kepada umat-Nya.
Dalam khazanah agama Islam, memberi atau bersedekah dapat memberikan manfaat yang besar bagi mereka yang melakukannya dengan ikhlas.
Dari buku Rizem Aizid, berikut ini adalah berbagai manfaat yang dapat dirasakan oleh umat Islam jika bersedekah di jalan Allah Swt:
1. Memberi sedekah akan memberikan berpuluh kali lipat rezeki pada mereka yang melakukannya.
Dapat dikatakan bahwa sedekah akan memperluas rezeki bagi mereka yang melakukannya. Hal ini tersurat dalam Kitab Surat al-Baqarah (2):261 yang berbunyi:
“Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan bagia siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas lagi Maha Mengetahui.”
2. Memberi sedekah akan menghapuskan dosa umat.
Apabila pemberi juga melakukan taubat, perbuatan-perbuatan baik, dan beribadah kepada Allah Swt, maka dipastikan sedekah yang diamalkan akan turut menghapus dosa-dosanya.
Hal ini disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW dan tercantum dalam hadis riwayat Tirmidzi,”Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.”
3. Sedekah akan menjadi naungan para pemberinya ketika hari kiamat tiba.
Pahala yang berlipat-lipat akan datang dari kebiasaan bersedekah, bahkan dapat mengantar sang pemberi hingga berada di akhirat. Mengenai hal ini, Allah berfirman dalam Kitab Surat al-Hadiid (57): 18:
“Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan Allah dan Rasul-Nya, baik laki-laki dan perempuan, dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.”
4. Bersedekah tidak akan menjadikan pemberinya merugi.
Jaminan akan kebaikan sedekah tersurat dalam sabda Nabi Muhammad SAW dalam hadis riwayat Muslim:
“Harta tidak akan berkurang dengan bersedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf, psti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.”
Demikianlah empat manfaat bersedekah menurut khazanah Islam. (Pat)